Sinopsis Astha Shlok 32

Episode kali ini dimulai ketika Aastha berharap bahwa yang datang pada saat ini adalah Shlok. Tapi, ternyata harapannya sia sia. Shloklah yang datang. Saat itu ibunya Astha menyuruh Astha untuk menekan bel . Aastha mengatakan kepada ibunya bahwa yang datang adalah Shlok dan bahwa dia akan mendapatkan kertas laporan dari nya. ibunyabertanya pada astha " mengapa Shlok datang sendiri untuk memberikannya? kepada dia dan tidak menyuruh office boy?". Aastha mengatakan padanya "kertas laporan yang penting dan karena aku tidak mengangkat panggilan  jadi dia harus datang kesini sendiri". Kalindi meminta Astha untuk menyuruh Shlok kedalam. Tapi Aastha mengatakan bahwa Shlok akan segera pergi. Kalindi tidak senang dengan Shlok karena datang untuk menemui Aastha. AAgi menghentikan Kalindi agar tidak pergi keluar dan selanjutnya mengatakan  bahwa Aastha adalah seorang gadis dewasa dan bahwa dia bisa membuat keputusan sendiri.


 Saat Aastha membuka pintu Shlok mulai berteriak padanya memarahinya. Dia mempertanyakan dirinya mengapa dia memotong panggilan telepon dan memperingatkan dia untuk tidak melakukannya di masa depan. Dia juga menambahkan bahwa ia mengambil Phere untuk memeriksa ruang. Ketika Shlok terus saja bicara , AStha menutup mulutnya dengan telapak tangannya. Shlok merasa terkejut pada awalnya tapi kemudian Shlok dengan tenang menatap Astha. Aastha merasa agak malu dan menarik tangannya dari mulutnya. Shlok  memegang kedua tangannya dan menjelaskan alasannya untuk mengambil Phere tersebut. Aastha mengatakan kepadanya bahwa ia telah memaafkannya.Shlok melihat ibu Aastha melihat mereka dari jendela dan membiarkan dia pergi. Dia memperingatkan AStha lagi untuk mengangkat telp dan kemudian ia pergi. Aastha masuk kedalam dan memberitahu ibunya bahwa dia akan tidur dan pergi ke kamarnya. AAgi mengatakan Kalindi untuk tidak memikirkan apa yang ia lihat dan kita akan bicara dengan astha jika ada waktu yang tepat

 SEmentara Di kediaman Niranjan , Anjali mengatakan pada suaminya bahwa mereka perlu menyewa perusahaan manajemen acara lain, seperti nya perusahaan yang ada saat ini tidak baik. Dia juga mengatakan  bahwa kartu dicetak dengan nama didepan nama perempuan dari pada nama laki-laki bahkan  hal tersebut sebelumnya tidak disetujui. Shlok mengganggu dan memberitahu ayahnya bahwa " ada konsekuensi jika mengubah perusahaan event manajemen pada detik acara akan segera berlangsung. lagipula aku suka ide Aastha". Pernyataan ini nya mendapatkan senyum kecil dari ayahnya.

 Keesokan harinya, Aastha tiba dikantor dan menemukan karangan bunga, boneka mainan kecil dan kartu. Dia membuka kartu dan menemukan pesan dari Shlok. Dia mengatakan padanya bahwa " sangat  sulit baginya untuk mengatakan maaf dan bahwa dirimu adalah gadis pertama yang yang aku berani mngucapkan maaf". Aastha senang mendapatkan kartu dari Shlok. Dia berbalik untuk menemukan Shlok. Dia berharap dapat berbicara dengan shlok . tetapi kemudian ia melihat Shlok berjalan melewatinya dan pergi ke ruangan kerjanya (hah... masih sok jutek aja bang cilok nya....). Ketika AStha mencoba untuk pergi ke ruang kerjanya, karyawan lain masuk. Setelah  itu beberapa karyawan keluar dan mengatakn hal yang buruk tentang Shlok, namun astha membela shlok. karyawan bertanya padanya "apakah kau telah jatuh cinta pada Shlok dan itu sebabnya kkau mendukung dia?". Aastha mengatakan bahwa "aku tidak harus membicarakan kehidupan pribadiku dengan siapa pun?". Karyawan yang dipecat memperingatkan Aastha tentang konsekuensi jika jatuh cinta pada shlok. Aastha mengatakan bahwa dia tahu apa yang dia lakukan. Salah satu karyawan meninggalkan kantor . office boy datang ke Aastha dan mengatakan kepadanya bahwa pak shlok memanggil dirinya.

 Di kediaman Niranjan ini Anjali memberikan petunjuk pada Sai dengan persiapan pooja. Niranjan memberitahu Anjali untuk mengundang keluarga Aastha ini. Meskipun Anjali tidak tertarik ia menerima demi Niranjan . Saudaranya membuat menyenangkan dari situasi dan Niranjan mengingatkannya bahwa dia adalah adiknya. Untuk menenangkan hubunganini  Anjali akan mengurusnya dan mengatakan Niranjan bahwa dia akan mengirimkan undangan sendiri.

 Aastha memasuki ruang kerja Shlok dan ia mempertanyakan mengapa dia harus berdebat dengan karyawan. Shlok menjawab  kepadanya bahwa kau tidak perlu mendengarkan semua yang dikatakan karyawan tersebut.Shlok meminta astha untuk mengerjakan apa yang shlok  dikatakan. AStha merasa ragu-ragu , dia datang mendekat pada shlok dan menyuruhnya. Dia tergagap dan akhirnya mengatakan kepadanya bahwa ia harus tahu sekarang. ... Mengatakan bahwa dia pergi ke ruang kerja astha. Shlok mengambil bunga yang telah astha jatuhkan dan tersenyum, Aatha berpikir untuk dirinya sendiri bahwa Shlok harus menjadi orang yang pertama mengungkapkan perasaannya, bukan dirinya..( what?? aduuuh... sama sama mulai suka juga ribet deh ). Shlok didalam ruangannya bersumpah pada dirinya untuk menurunkan ego Aastha yang tetap bersikeras

 Precap: Aastha sedang mengetik di laptop dan Shlok datang mendekat dari belakang. Aastha berhenti dan bangun dan mengatakan kepadanya bahwa ia tidak bisa datang lebih dekat lagi padanya. Shlok mengatakan bahwa dia menyembunyikan sesuatu yang semuanya tidak  baik-baik saja seperti yang terlihat. Aastha berteriak padanya mengatakan bahwa alasan dia seperti ini.