kebodohan jaman tak mengubah lenturnya hati dan jiwa mu,,
kekejaman yang mereka lakukan tak membuat hitam hati mu..
Kau tabah,, kau kuat,, dalam kelam nya jaman,,
suara lembut dalam ketenangan jiwa mu..
hempasan sayu khazanah penerang kau hias dalam ketegasan nan menghujam semesta..
bahkan batu itu tak mampu mengubah kehitamanya lantaran rona wajah mu..
ketika menghentas diri mu dalam kesakitan..
kau jadikan al qur an sebagai hidup mu..
ketika jiwa meraba kejahilan..
hati mu pun meresap setiap cahaya yang datang..
Namun.. ketika langkah kehangatan nan penuh cahaya itu hendak menghilang..
kau yakinkan kami bahwa engaku ada bersama pada kami..
mengharap pertemuan yang akan terangkai menjadi bulir bulir indah penuh kesyahduan..
sungguh,, hati ini merindukan mu ,,,
getar hati ini memanggil mu...
Betapa kami merindukan mu..
dalam sosok kesendirian jaman yang melupakan tuntunan dari mu...
wahai kekasih sekalian alam..
YA,,, ROSULALLAH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar